Manusia terlahir dengan
memiliki hari jadi, yang setiap tahunnya pasti akan terulang terkecuali mereka
yang terlahir pada tahun kabisat. Mereka harus rela menunggu selama 4 tahun
sekali untuk dapat merayakannya, meskipun umur mereka selalu bertambah setiap
tahunnya. Begitupun dengan Himpunan Mahasiswa Agroteknologi Universitas
Trunojoyo Madura. Dies natalis adalah acara yang paling dinantikan oleh setiap
mahasiswa, karyawan hingga dosen yang ada di prodi Agroteknologi.
Dies natalis ke 16 ini
dilaksanakan mulai tanggal 10 – 16 April 2018. Dengan mengusung tema “Spirit Of
Togetherness” acara ini bertujuan untuk membangun jiwa kekeluargaan yang lebih
akrab dalam lingkungan Agroteknologi, baik hubungan sesama mahasiswa, mahasiswa
dengan karyawan bahkan hubungan mahasiswa dengan dosen sekalipun. Dengan adanya
acara ini, hubungan kekeluargaan yang ada dalam Agroteknologi dapat terlihat
semakin solid. Selain untuk membangun jiwa kekeluargaan, acara dies natalis
kali ini juga bertujuan untuk menumbuhkan semangat kebersamaan terutama untuk
para pengurus Himpunan Agroteknologi yang dimana dalam acara ini merekalah yang
menjadi panitia dan bekerja keras untuk mewujudkan terlaksananya acara ini
dengan lancar dan tanpa adanya kendala yang serius. Dengan adanya semangat
kebersamaan yang tumbuh diantara pengurus himpunan, akan membuat tupoksi lebih
ringan dan menumbuhkan ide – ide yang menarik untuk acara – acara yang akan
diselenggarakan selanjutnya. Semangat
kebersamaan dan jiwa kekeluargaan yang ada dalam Agroteknologi sangat terlihat
dari adanya acara dies natalis ini, karena para akademika yang berada dalam Agroteknologi
dapat berpartisipasi dalam setiap lomba yang diadakan dalam acara dies natalis.
Adapun lomba – lomba yang dilaksanakan yaitu futsal, voli, cerdas cermat,
karaoke, stand kwu, best supporter, dan permainan mobile legend.
Pembukaan Dies Natalis Himagrotek
XVI dilaksanakan pada 10 April 2018 yang kemudian dilanjutkan dengan
pertandingan futsal antara angkatan 14 okra dan angkatan 16, yang dimenangkan
oleh angkatan 14 okra.
Selain futsal, lomba cerdas cermat pun berlangsung
setelah acara pembukaan. Lomba cerdas cermat ini di ikuti oleh angkatan 17,
angkatan 16, dan angkatan 15, dimana masing – masing angkatan mengirimkan 2 tim
untuk mengikuti lomba cerdas cermat. Tim 15 A dan tim 17 B terpaksa harus
tersenyum ikhlas atas kekalahannya dari tim 17 A, karena kemampuan dari tim 17
A tidak diragukan lagi. Namun bukan berarti mereka yang tidak menang bukan yang
terbaik, mereka yang telah berpartisipasilah yang terbaik dan mereka yang
menang membuktikan bahwa mereka layak untuk menjadi sang juara.
Pada hari kedua dies
natalis yaitu pada tanggal 11 April 2018, lomba voli putra dan putri resmi
dilaksanakan. Perlombaan voli ini diikuti oleh angkatan tertua yaitu angkatan
14 hingga angakatan termuda yaitu angkatan 17. Pertandingan pertama voli putra
antara angkatan 14 vs angkatan 16, sedangkan untuk voli putri antara angkatan
14 vs angkatan 15. Ternyata jam terbang dan pengalaman memang tidak bisa diragukan,
terbukti dalam perlombaan voli pada hari pertama yang dimenangkan oleh angkatan
14. Hal ini membuktikan bahwa mereka memang sudah berpengalaman, karena sudah 4
kali acara dies natalis mereka selalu mengikuti perlombaan semacam ini dan
mereka juga memiliki pemain yang mempunyai kemampuan yang tak diragukan baik
putra maupun putri.
Hari yang paling
dinantikan oleh setiap akademika Agroteknologi dan para pengurus Himpunan
Agroteknologi adalah Gathering Night yang dilaksanakan pada tanggal 16 April
2018. Sebelum menuju malam puncak, hari diadakannya gathering night bertepatan
dengan hari pertama Ujian Tengah Semester namun UTS tidak menjadi penghalang
mereka untuk mengikuti perlombaan yang diadakan pada pagi hari dan antusias
dari dari setiap mahasiswa Agroteknologi perlu mendapatkan apresiasi. Stand
KWU, lomba karaoke serta mobile legend adalah perlombaan terakhir sebelum
menuju malam puncak dies natalis. Bertempat di halaman Gedung Student Center
(GSC) stand – stand KWU dari setiap angkatan saling berjejer dan terlihat
sangat menarik karena hiasan yang terdapat pada masing – masing stand. Tidak
hanya itu nama dari stand terssebut juga sangat menarik, misalnya stand dari
kelas 15 B yaitu Stand Mantan dan stand dari kelas 17 B yaitu Stand Silgodong
(Silit Goyang Dong). Sembari menikmati jajanan yang ada pada stand KWU, para
mahasiswa di hibur dengan suara – suara merdu dari peserta lomba karaoke.
Setelah dilakukannya lomba karaoke, ternyata mahasiswa Agroteknologi tidak
hanya pandai dalam membajak sawah dan sebagainya namun suara mereka juga tidak
diragukan lagi. Mungkin saat mereka sedang jenuh dengan praktikum dan laporan,
mereka mengisi waktu dan mengembalikan mood mereka dengan bernyanyi sehingga
banyak suara – suara merdu yang tercipta. Ditengah – tengah pelaksanaan lomba
karaoke dan stand Kewirausahaan, lomba mobile legend pun berlangsung di serambi GSC.
Angkatan 14, angkatan 16
dan angkatan 17 harus puas dengan hasil yang telah ditentukan oleh juri, yaitu
dengan terpilihnya kelas 15 B sebagai juara 1 lomba stand kewirausahaan yang berarti
angkatan 15 lah yang menjuarainya. Begitupun dengan lomba karaoke, lagi – lagi
angkatan 15 yang menjuarainya. Namun untuk mobile legend, setiap angkatan harus
bertekuk lutut kepada tim karyawan yang di ketuai oleh Bapak Syaiful Khoiri.
Acara yang ditunggu –
tunggu pun berlangsung yaitu malam puncak dies natalis ke 16. Acara malam ini
di isi oleh berbagai penampilan dari mahasiswa hingga dosen juga ada penampilan
dari delegasi Formatani yang menghadiri acara malam puncak ini. Malam puncak
berlangsung dengan lancar dan penampilan terakhir untuk menutup acara malam ini
pun sangat menarik. Baik panitia maupun peserta turut bernyanyi bersama.