Sektor pertanian adalah kegiatan sosial ekonomi yang memiliki usia sama tuanya dengan peradaban manusia itu sendiri. Corak pengelolaan alam dengan berbalut tata nilai kebudayaan lokal telah menggerakkan roda ekonomi agar dapat bertahan hidup. Manusia terus berproduksi dan berinovasi secara berkesinambungan, dari pola subsisten hingga pada akhirnya mampu berada pada sistem perdagangan modern. Usaha pertanian yang sebelumnya diupayakan hanya sekedar untuk bertahan hidup, seiring waktu menghasilkan komoditas yang dapat dikomodifikasi. Di era Industrialisasi 4.0 dan era Society 5.0, perkembangan pertanian di Indonesia masih perlu didukung dengan tindakan nyata serta edukasi yang bersifat membangun demi terwujudnya kedaulatan pangan.
Penyusutan jumlah petani menjadi pertanda bahwa sektor pertanian tidak menarik lagi bagi generasi muda, atau tidak mampu lagi dijadikan sebagai tumpuan ekonomi ditengah pertumbuhan angka inflasi. Minat kalangan muda untuk menggeluti sektor pertanian menurun, yang ditunjukkan dengan dominasi petani dengan usia lanjut. Revolusi industri yang kini telah hadir pada dimensi 4.0, tidak boleh kehilangan pendekatan humanistiknya. Individu manusia adalah aktor utama dari semua proses kemajuan. Oleh karena itu kemajuan mekanisasi pertanian harus sinergi dengan relasi nilai sosial para pelaku didalam kehidupan pertanian. Sehingga tujuan pemenuhan kebutuhan pangan tidak hadir dalam citra yang negatif, seperti pengrusakan alam dan nir orientasi kesejahteraan petani. Namun justru sebaliknya bahwa pembangunan pertanian harus mampu menghadirkan capaian pembangunan manusia yang produktif, sejahtera dan berdaya adaptasi yang tinggi terhadap kemajuan.
Pertanian maju dan modern adalah tuntutan yang tidak dapat dihindarkan, maka diperlukan inovasi pengolahan hasil pertanian untuk membantu ketahanan pangan serta memiliki daya saing yang tinggi. Peringatan Hari Tani Nasional ini seyogyanya dilaksanakan bukan semata-mata untuk mengenang para petani yang berjasa mempertahankan kedaulatan pangan nasional, tetapi juga kita sebagai mahasiswa harus berperan aktif membantu para petani dan pihak-pihak yang berkepentingan di bidang pertanian dalam membantu mempermudah dan mengedukasi dalam pengelolaan budidaya pertanian mereka
Tidak ada komentar:
Posting Komentar