Selasa, 09 Januari 2024

BERLIAN 2023 Kebaikan dalam IRAMA (Indahnya Ramadhan Meraih Taqwa)

 

Puasa Ramadhan adalah suatu pokok dari rangkaian pembinaan iman. Puasa adalah suatu sendi (rukun) dari sendi-sendi Islam. Puasa di fardhukan atas umat islam yang mukallaf selama tidak ada halangan yang menghalangi pelaksanaannya. Puasa itu suatu fardhu yang tidak boleh di tinggalkan dan suatu syi’ar Agama Allah yang besar. Hukum puasa Ramadhan adalah wajib berdasarkan al-Qur’an, As-Sunnah dan Ijma’. Kewajiban melaksanakan puasa merupakan kewajiban yang dibebankan kepada umat Islam yang telah baligh dan berakal, maka tidak ada alasan bagi umat Islam untuk tidak berpuasa pada bulan Ramadhan, kecuali apabila orang tersebut secara syara’ boleh diberikan keringanan (Rukhsah) untuk tidak melaksanakan puasa Ramadhan. Jika seseorang yang tidak melaksanakan puasa, maka orang tersebut harus mengganti puasanya pada hari-hari lain setelah bulan Ramadhan berkahir. Hal ini berdasarkan firman Allah dalam surat al-baqarah ayat 185 yang artinya:

“Barangsiapa sakit atau dalam perjalanan (lalu ia berbuka), Maka (wajiblah baginya berpuasa), sebanyak hari yang ditinggalkannya itu, pada hari-hari yang lain.’’



Pada puasa ramadhan hal baik yang bisa dan biasa dilakukan untuk mendapatkan pahala dan manfaat yang besar adalah bersedekah, bersedekah bisa dilakukan dalam berbagai bentuk dan juga bisa diberikan ke berbagai kalangan mulai dari masyarakat biasa ataupun anak yatim piatu. Tujuan dari acara lebah ini adalah untuk menjalin rasa kebersamaan dan kekeluargaan antar sesama manusia dan juga memperkuat silaturahmi dan kasih sayang kepada sesama manusia terutama anak yatim piatu.


0 komentar:

Posting Komentar